Crohn bukanlah sakit perut biasa. Gangguan berupa peradangan usus ini dialami oleh sekitar 60.000 orang di Inggris dan mengakibatkan munculnya gejala-gejala tak menyenangkan seperti nyeri, diare, muntah-muntah, penurunan berat badan dan kelelahan sepanjang waktu.
Salah satu penderitanya adalah Marlene Barnes (72). Marlene didiagnosis menderita penyakit Crohn sejak berusia 14 tahun. "Saya telah mencoba berbagai cara untuk menghentikannya tapi tak ada yang mempan."
Bahkan sebelum Marlene mengetahui soal penyakit ini, nyatanya Crohn telah menyebabkan peradangan yang menggerogoti usus besarnya sehingga dokter harus memotong salah satu bagian usus itu.
Lalu suatu ketika ibu dua anak ini membaca tentang kandungan medis dari kulit pohon, lalu berpikir mungkin hal itu bisa dicoba. Ironisnya, informasi ini baru diketahuinya setelah 48 tahun Marlene hidup dengan penyakit Crohn.
Marlene pun mulai memotong kulit pepohonan yang ada di taman kota, lalu mengeringkannya dan menumbuknya di rumah hingga halus.
"Pertama kali saya makan kulit pohon Hazel Bark dan rasanya seperti ada lusinan musang yang bertengkar di dalam perut saya. Saya kira saya akan meninggal tapi kemudian kondisi saya terasa jauh lebih baik ketimbang tahun-tahun sebelumnya," terang Marlene seperti dikutip dari Daily Mail, Minggu (4/11/2012).
"Lalu saya mencoba berbagai jenis pohon untuk mengetahui kulit pohon mana yang terbaik untuk mengatasi kondisi saya. Bahkan karena sifatnya coba-coba, saya sempat hampir keracunan gara-gara itu tapi sekarang saya merasa luar biasa," tambahnya.
Tak tanggung-tanggung, nenek yang tinggal di Cardiff, Inggris ini pun menghabiskan 1.000 poundsterling setiap tahunnya untuk membeli kulit pohon khusus dari sebuah situs pengobatan alternatif. Dosis bubuk kulit pohon yang dikonsumsi Marlene sebanyak 120 ml per hari.
Salah satu penderitanya adalah Marlene Barnes (72). Marlene didiagnosis menderita penyakit Crohn sejak berusia 14 tahun. "Saya telah mencoba berbagai cara untuk menghentikannya tapi tak ada yang mempan."
Bahkan sebelum Marlene mengetahui soal penyakit ini, nyatanya Crohn telah menyebabkan peradangan yang menggerogoti usus besarnya sehingga dokter harus memotong salah satu bagian usus itu.
Lalu suatu ketika ibu dua anak ini membaca tentang kandungan medis dari kulit pohon, lalu berpikir mungkin hal itu bisa dicoba. Ironisnya, informasi ini baru diketahuinya setelah 48 tahun Marlene hidup dengan penyakit Crohn.
Marlene pun mulai memotong kulit pepohonan yang ada di taman kota, lalu mengeringkannya dan menumbuknya di rumah hingga halus.
"Pertama kali saya makan kulit pohon Hazel Bark dan rasanya seperti ada lusinan musang yang bertengkar di dalam perut saya. Saya kira saya akan meninggal tapi kemudian kondisi saya terasa jauh lebih baik ketimbang tahun-tahun sebelumnya," terang Marlene seperti dikutip dari Daily Mail, Minggu (4/11/2012).
"Lalu saya mencoba berbagai jenis pohon untuk mengetahui kulit pohon mana yang terbaik untuk mengatasi kondisi saya. Bahkan karena sifatnya coba-coba, saya sempat hampir keracunan gara-gara itu tapi sekarang saya merasa luar biasa," tambahnya.
Tak tanggung-tanggung, nenek yang tinggal di Cardiff, Inggris ini pun menghabiskan 1.000 poundsterling setiap tahunnya untuk membeli kulit pohon khusus dari sebuah situs pengobatan alternatif. Dosis bubuk kulit pohon yang dikonsumsi Marlene sebanyak 120 ml per hari.
0 comments:
Post a Comment